Perbedaan Metode Penelitian Komunikasi Kuantitatif dan Kualitatif

SIFAT REALITAS

 Prespektif kuantitatif - Objektif

  • Realitas komunikasi diasumsikan tunggal
  • Nyata (objektif) 
  • Eksternal
  • Statis,
  • Dapat dipecah-pecah dan diatur oleh hukum-hukum yang berlaku tetap dan universal. 


Prespektif kualitatif - Subjektif

  • Realitas komunikasi bersifat ganda
  • Semu
  • Rumit 
  • Dinamis (mudah berubah) 
  • Dikonstruksikan
  • Holistik
  • Kebenaran realitas bersifat relatif


SIFAT MANUSIA

Kuantitatif

  • Aktor (komunikator pasif dan reaktif 
  • Perilaku komunikasi dikendalikan oleh situasi atau lingkungan


Kualitatif

  • Aktor (komunikator ) bersifat aktif, kreatif  dan memiliki kemauan bebas 
  • Perilaku komunikasi secara internal dikendalikan oleh individu


SIFAT HUBUNGAN DALAM DAN MENGENAI REALITAS KOMUNIKASI

Kuantitatif

  • Terdapat hubungan sebab akibat (sebab nyata atau variabel bebas yang mendahului akibatnya atau variabel terikat)


Kualitatif

  • Semua entitas secara simultan saling mempengaruhi, sehingga peneliti tidak mungkin membedakan sebab dari akibat.


HUBUNGAN ANTARA PENELITI DAN SUBJEK PENELITIAN

Kuantitatif

  • Peneliti bertindak sebagai pengamat otonom 
  • Terpisah atau berjarak dari subjek penelitian 
  • Berjangka pendek


Kualitatif

  • Setaraf 
  • Empati 
  • Akrab 
  • Interaktif 
  • Timbal-balik 
  • Saling mempengaruhi 
  • Berjangka lama


TUJUAN PENELITIAN

Kuantitatif

  • Menangani hal-hal bersifat umum 
  • Sampel besar/representatif (lazimnya acak) 
  • Menguji teori 
  • Meramalkan peristiwa serupa pada saat mendatang 
  • Mencari generalisasi yang tidak terikat oleh konteks dan waktu 
  • Menekankan penelitian pada efek komunikasi


Kualitatif

  • Menangani hal-hal bersifat khusus 
  • Tidak hanya perilaku terbuka, tapi juga proses yang tak terucapkan 
  • Sampel kecil/purposif 
  • Memahami peristiwa yang punya makna historis 
  • Menekankan perbedaan individu 
  • Mengembangkan hipotesis (teori) yang terikat konteks dan waktu 
  • Membuat penilaian etis/estetis atas fenomena komunikasi.



METODE PENELITIAN

Kuantitatif

  • Deskriptif (wawancara berstruktur, pengamatan berstruktur) 
  • Survey (korelasional) 
  • Eksperimen 
  • Penekanannya pada penjelasan kausal dan mekanistik atas fenomena komunikasi


Kualitatif

  • Deskriptif (wawancara tak berstruktur/mendalam, pengamatan berperanserta) 
  • Analisis dokumen 
  • Studi kasus 
  • Studi historis-kritis 
  • Penafsiran sangat ditekankan


ANALISIS

Kuantitatif

  • Deduktif 
  • Dilakukan setelah data terkumpul 
  • Lazimnya menggunakan statistik


Kualitatif

  • Induktif 
  • Berkesinambungan sejak awal hingga akhir 
  • Mencari model, pola atau tema


KRITERIA KUALITAS PENELITIAN

Kuantitatif

  • Objektivitas 
  • Reliabilitas 
  • Validitas (menekankan kesepakatan para peneliti, kuantifikasi, dan replikasi penelitian)


Kualitatif

  • Otentisitas, yakni sejauh mana temuan penelitian mencerminkan penghayatan subjek yang diteliti (komunikator)



PERAN NILAI

Kuantitatif

  • Nilai, etika dan pilihan moral peneliti tidak boleh mencampuri proses penelitian 
  • Penelitian yang bebas nilai dijamin oleh metodologi objektif yang digunakan.


Kualitatif

  • Nilai, etika dan pilihan moral peneliti melekat dalam proses penelitian (pemilihan masalah penelitian, tujuan penelitian, paradigma, teori, dan metode/teknik analisis yang digunakan, dsb.)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seminar Broadcasting Radio Elshinta dan Talkshow GenPI

Metode Penelitian Komunikasi Analisis Wacana

Metode Penelitian Komunikasi Etnografi